METROPOLITAN.ID-Dendengar nama Suzanna,
pasti sudah identik dengan film-film bergenre horor. Maka tak heran
jika gelar 'The Queen of Indonesian Horror' disematkan kepada pemilik
nama lahir Suzzanna Martha Frederika van Osch ini. Kepopuleran diregup
Suzanna berkat film-film panas dan mistik yang dibintanginya pada era 70
hingga 90-an.
Baca Juga
Meski memiliki paras cantik, Suzanna tak ragu untuk mengambil peran
sebagai memedi atau hantu sekaligus di film yang dibintanginya. Make up
tebal nan menyeramkan, rambut acak-acakan dan baju putih seakan sudah
mendarah daging pada akting wanita kelahiran Bogor tersebut. Berikut Bintang.com rangkumkan 5 film horor fenomenal dari Suzanna.
Beranak dalam Kubur merupakan film horor pertama
Suzanna yang berhasil menghantarkannya ke gerbang kesuksesan. Di sini,
tokoh Lila yang diperankan Suzanna dikisahkan harus melahirkan di dalam
tanah karena dendam sang kakak yang menguburnya hidup-hidup. Sang bayi
rupanya masih hidup dan dapat diselamatkan. Sedangkan Suzanna menjadi
hantu dan bergentayangan di sekitar desa.
Sundel Bolong. Sosok memedi yang satu ini
digambarkan seram dengan baju putih dan punggung bolong penuh luka. Film
yang rilis pada 1981 tersebut menjadi film horor tentang sundel bolong
pertama di Indonesia dan terkenal hingga mancanegara. Ceritanya tentang
Alisa (Suzanna) yang bunuh diri secara tragis karena tak kuat menanggung
aib kehamilannya. Ia kemudian 'berkeliaran' untuk membalas dendam dan
menganggu penduduk dengan cara yang seram namun tetap lucu.
Telaga Angker. Sosok memedi yang ditampilkan Suzanna
di film ini yaitu Kuntilanak. Berkisah tentang Anita (Suzanna) yang
dibunuh secara tragis oleh kawanan penjahat. Menjadi arwah penasaran,
Anita 'mendatangi' rumahnya hanya untuk sekedar mengobati kerinduan sang
suami. Hingga suatu ketika, ia ingin mengikutsertakan anaknya untuk
ikut ke dunia baka.
Malam Jumat Kliwon. Di film laris tahun 1986 ini,
Suzanna berperan ganda. Pada awal film, ia menjadi sesosok wanita yang
terkena santet dan harus melahirkan dari punggung. Wanita bernama
Minanti itu kemudian menjadi arwah penasaran. Sedangkan sang anak, Ayu
(yang juga diperankan Suzanna), menjadi penulis. Sosok memedi yang
diperankan Suzanna di film ini adalah sundel bolong. Di akhir film,
Minanti dan Ayu 'berkomunikasi' untuk menguak fakta kelam masa lalu.
Malam Satu Suro. Sama seperti film Jumat Kliwon, di
film Mati Suro, Suzanna juga menjadi sundel bolong. Suketi dikisahkan
mati bunuh diri karena diperkosa dan dihidupkan lagi oleh Ki Rengga.
Suatu hari, Suketi menikah dengan manusia dan dikaruniai dua anak.
Namun, kehidupan Suketi dan suami hancur seketika karena paku yang
menancap di kepala Suketi dicabut oleh penjahat. Suketi pun berubah lagi
jadi sundel bolong.
Nahas, salah satu anak Suketi mati mengenaskan di tangan penjahat. Di
beberapa adehan, Suketi terlihat menganggu penduduk dengan cara yang
unik. Salah satu korbannya dalah Bokir, penyanyi yang berlagak seperti
John Lenon. Malam Satu Suro sendiri termasuk film horor Suzanna yang
paling sering ditayangkan di televisi-televisi nasional.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar